Memiliki seorang babysitter (pengasuh
bayi) akan sangat membantu kita sebagai seorang ibu agar tidak kewalahan. Tidak
hanya bagi seorang 'working mom', tapi juga bagi ibu rumah tangga. Jika urusan
domestik dan anak hanya dilakukan oleh seorang ibu, hal itu akan sangat
melelahkan dan membuat ibu mudah stres. Terutama bagi ibu yang baru melahirkan.
Memilih seorang babysitter tidak hanya asal
pilih. Karena pengasuhan babysitter harus sevisi dan selaras dengan visi
orangtua anak agar tujuan-tujuan yang diharapkan orangtua tercapai.
Sebelum
memilih babysitter, tips-tips apa saja yang perlu diperhatikan oleh ayah ibu?
1.
Babysitter harus menyukai bayi dan anak-anak
Biasanya
feeling bayi itu kuat dan sensitif. Ia akan merespon jika ia suka ataupun tidak
suka. Pertemuan pertama adalah penting, sebab kesan pertama berpengaruh sekali
untuk ke depannya. Jika respon awal bayi kurang baik, akan butuh waktu bayi dan
babysitter untuk beradaptasi.
2.
Babysitter harus orang yang sabar
Jika
bayi menangis, babysitter harus mampu menenangkannya. Jika bayi belum mau
tidur, tidak bisa dipaksa untuk tidur. Babysitter perlu menyesuaikan dengan
ritme bayi. Jika babysitter kurang sabar, hal tersebut dapat berpengaruh
negatif pada bayi.
3.
Babysitter harus jujur dan komunikatif
Pekerjaan
apapun kejujuran amatlah penting. Terutama pada bayi, jika terjadi sesuatu pada
bayi 'baik maupun buruk' harus disampaikan pada orangtua bayi. Terutama bagian
buruknya. Misalnya anak terjatuh, nangis melulu, anak terluka, anak tidak mau
makan, dsb. Itu perlu dikomunikasikan pada orangtua, agar orangtua mengetahui
kondisi anaknya serta mencari jalan keluar bersama.
Demikian
tiga tips memilih babysitter, semoga bermanfaat.
Mencari babysitter yang sesuai kriteria di atas gampang2 susah apalagi yang orangnya benar2 jujur gitu yaa bun.
BalasHapusSekarang susah banget cari baby sitter dengan kriteria lengkap seperti itu, huhuhu
BalasHapusKalau tes kesehatan, menurut Mommy perlu tidak ya diminta untuk dilakukan? Kadang baca ada yang mengharuskan tes TB dulu misalnya....
BalasHapusUntuk point ketiga rada susah utk klaim dia jujur saat pertemuan pertama..btw utk prihal umur mnurutmu lbh prepare paruh baya atau muda ..atau sama aja say?
BalasHapuswaktu anak2 masih kecil, biasanya aq ambil babysister dr penyalur baby sister jadi tetap ada yg bertanggung jawab dan sudah terseleksi sm penyalur juga
BalasHapussudah ada kontraknya yg mengikat, sofar mereka sudah terlatih utk mengurus sikecil, itu sih pengalaman aq yaa
Sampe sekarang kok masih belum yakin ya aku sama baby sitter ya parno aja sama berita yang ada di tivi dan dulu emang lebih milih titipin anak ke ibu waktu aku kerja Krn lebih tenang tapi sekarang udah jadi irt jadi semua anak anak Aku yg handle
BalasHapusThanks ya tips nya sangat bermanfaat 👍
BalasHapus